Selamat Datang, Bagi yang ingin berbagi nasehat/ kata mutiara, Silahkan kirim via email ke bursaiklangratis89.bebas@blogger.com

Kamis, 22 Oktober 2015

Memilih Baju Anak yang Bagus

Memilih Baju Anak Muslim yang Trendy Dan Bagus

Kenyamanan merupakan nomor satu bagi sebagian besar manusia. Apalagi untuk orangtua terhadap anak. Kualitas barang termasuk baju yang diberikan untuk anak merupakan salah satu contoh untuk memilih baju anak yang bagus, yaitu yang nyaman bagi anak ketika dipakai. Karena tetap ada kemungkinan baju yang dipakaikan kepada anak tidak cocok bahannya bagi tubuh si anak. Sehingga kualitas baju yang bagus tersebut harus diperiksa dengan teliti. Namun, memang kualitas terbaik yang nyaman digunakan oleh anak terkadang harga yang disuguhkan pun lumayan tinggi karena memang bahan yang dipakai untuk membuat juga mahal, baju keke 2015. Tapi tidak sedikit penjual yang menjual kualitas barang yang standart namun menjual dengan harga tinggi.

Kualitas standart dengan harga yang mahal marak dijual oleh para penjual bagi online maupun offline, hal ini dilakukan untuk menarik peminat, yaotu para orangtua untuk membeli dagangan mereka dengan asumsi bahwa barang yang mereka jual adalah baju dengan kualitas tinggi yang nyaman dipakai oleh anak. Sebaiknya, para orangtua megetahui betul bahan yang memang bagus dengan harga mahal dan baju dengan bahan bagus tetapi tidak terlalu mahal. Jika orangtua mengetahui kualitas bahan tersebut maka akan membantu orangtua ketika membeli baju anak yang bagus. Hal ini akan membantu orangtua untuk meminimalisir uang yang terbuang sia-sia jika harga yang ditawarkan tidak sesuai dengan kualitasnya.

Jika kualitas baju kurang baik atau bahkan tidak baik dan anak menjadi tidak nyaman dengan baju yang dipakai, banyak dampak yang dapat terjadi. Kualitas buruk seperti bahan baju yang kasar akan membuat kulit anak menjadi merah-merah bahkan luka. Itulah alasan mengapa harga baju anak memang dapat dikatakan lebih mahal daripada harga baju untuk orang dewasa. Sensitifitas dari kulit anak-anak jauh lebih peka daripada orang dewasa sehingga kualitas bahan untuk membuat baju tersebut memang tidak bisa sembarangan dan harus di waspadai. Untuk mendapatkan baju anak yang bagus orangtua tetap harus teliti dan waspada terutama dengan bahan bajunya, memang terlihat sepele namun hal seperti ini sangat penting untuk kenyamanan anak.

Sabtu, 23 Agustus 2014

Bahaya Merokok

Kebiasaan merokok tanpa disadari oleh para perokok banyak menimbuklan kerugian dan bahaya. Merokok aktiv memang meningkatkan resiko penyakit jantung dan kanker paru-paru. Namun, tanpa disadari menjadi perokok pasif juga menimbulkan masalah kesehatan dan psikologis, seperti:

- Jika ibu hamil yang menjadi perokok pasif, maka asap rokok dapat mengakibatkan gangguan pertumbuhan dan perkembangan janin hingga keguguran.

- Meskipun belum diketahui secara pasti bahwa asap rokok dapat menyebabkan bayi mengalami sindrom mati mendadak (sudden infant death syndrome/ SIDS). Namun ada baiknya melakukan pencegahan sebelum hal yang tidak diinginkan terjadi. Selain diduga karena faktor genetik, SIDS juga disebabkan adanya infeksi bakteri atau terhirupnya zat yang dapat menyebabkan bayi sulit bernafas. Apapun kemungkinan berbahayanya, sebaiknya ayah dan bunda melakukan suatu hal yang dapat menurunkan resiko kematian bayi, salah satunya dengan tidak merokok di dekat mereka.

- Bila anak-anak sebagai perokok pasif, maka bahaya kesehatannya lebih besar. Sebab system imun (daya tahan tubuh) mereka masih lemah dan belum sempurna. Salah satu resiko anak yang menjadi perokok pasif adalah pertumbuhan paru-parunya lambat, asma, radang saluran pernafasan, infeksi telinga, pneumena, alergi, dan batuk berkepanjangan.

- Orangtua yang kerap merokok di depan anak bisa mempengaruhi kondisi psikisnya. Anak cenderung percaya bahwa rokok bukanlah gaya hidup yang buruk. Ketika mereka kecil, mereka mencoba untuk meniru gaya merokok dengan meletakkan pena di mulutnya. Saat remaja, mereka mungkin akan melakukan hal yang nyata. Akhirnya mereka menjadi kecanduan untuk merokok sejak dini.

Oleh karena itu, sebisa mungkin kebiasaan merokok ini dihindari dan bahkan harus ada tindakan pencegahan mulai dari kecil. Hal ini bisa dilakukan mulai dari keluarga sendiri. Berikan edukasi dan penjelasan kepada lingkungan keluarga kita akan bahaya merokok terutama pada anak-anak agar mereka tidak merokok saat dewasa nanti.

sumber: http://www.ibundaku.com/2013/12/bahaya-merokok.html

Sabtu, 01 Februari 2014

AYAH BISU

AYAH BISU" ( 1 )

Sebuah tulisan karya Sarah binti Halil bin Dakhilallah al-Muthiri yang ditulis untuk meraih gelar magister di Universitas Umm al-Quro, Mekah, Fakultas Pendidikan, Konsentrasi Pendidikan Islam dan Perbandingan, mungkin bisa menyemangati para ayah untuk rajin berdialog dengan anak-anaknya.

Judul tulisan ilmiah tersebut adalah:
“Dialog orangtua dengan anak dalam al-Qur’an al-Karim dan aplikasi pendidikannya”

Dari judulnya saja, sudah luar biasa. Dan memang luar biasa isinya.
Menurut tulisan ilmiah tersebut, terdapat 17 dialog (berdasarkan tema) antara orangtua dengan anak dalam al-Qur’an yang tersebar dalam 9 Surat.

Ke-17 dialog tersebut dengan rincian sebagai berikut:
• Dialog antara ayah dengan anaknya (14 kali)
• Dialog antara ibu dan anaknya (2 kali)
• Dialog antara kedua orangtua tanpa nama dengan anaknya (1 kali)

Lihatlah ayah, subhanallah...
Ternyata al-Qur’an ingin memberikan pelajaran. Bahwa untuk melahirkan generasi istimewa seperti yang diinginkan oleh Allah dan Rasul-Nya, harus dengan komposisi seperti di atas.

Jika kita bandingkan, ternyata dialog antara ayah dengan anaknya, lebih banyak daripada dialog antara ibu dengan anaknya. Jauh lebih banyak. Lebih sering. 14 banding 2!

"AYAH BISU" ( 2 )

Kalau hari ini banyak muncul ayah ‘bisu’ dalam rumah, inilah salah satu yang menyebabkan munculnya banyak masalah dalam pendidikan generasi.

Sebagian ayah seringkali kehabisan tema pembicaraan dengan anak-anaknya. Sebagian lagi hanya mampu bicara dengan tarik urat alias marah.

Ada lagi yang diaaamm saja, hampir tidak bisa dibedakan saat sedang sariawan atau memang tidak bisa bicara.

Sementara sebagian lagi, irit energi; bicara seperlunya. Ada juga seorang ayah yang saat dia belum selesai bicara sang anak bisa menyela, “Cukup yah, saya bisa lanjutkan pembicaraan ayah.” Saking rutinitas pembicaraannya yang hanya basa basi dan itu-itu saja.

Jika begitu keadaan para ayah, maka pantas hasil generasi ini jauh dari yang diharapkan oleh peradaban Islam yang akan datang. Para ayah selayaknya segera memaksakan diri untuk membuka mulutnya, menggerakkan lisannya, terus menyampaikan pesannya, kisahnya dan dialognya.

Ayah, kembali ke al-Qur’an..
Dialog lengkap, utuh dan panjang lebar di dalam al-Qur’an, hanya dialog ayah kepada anaknya. Bukan dialog ibu dengan anaknya. Yaitu dialog Luqman dengan anaknya. Sebuah nasehat yang lebih berharga bagi seorang anak dari semua fasilitas dan tabungan yang diberikan kepadanya.

Dengan kajian di atas, kita terhindar dari kesalahan pemahaman. Salah, jika ada yang memahami bahwa dialog ibu tidak penting. Jelas sangat penting sekali dialog seorang ibu dengan anaknya.

Pemahaman yang benar adalah, al-Qur’an seakan ingin menyeru kepada semua ayah: ayah, harus rajin berdialog dengan anak. Lebih sering dibanding ibu yang sehari-hari bersama buah hati kalian.

Dan...
Jangan sampai menjadi seorang ayah bisu, karena Ayah adalah pembina, pemimpin dan motivator keluarga

Beberapa panduan Imam Al- Ghazali supaya kita tidak bersifat sombong dan angkuh

Beberapa panduan Imam Al- Ghazali supaya kita tidak bersifat sombong dan angkuh

Jika berjumpa dengan kanak-kanak, anggaplah kanak-kanak itu lebih mulia daripada kita,karena kanak-kanak ini belum banyak melakukan dosa daripada kita.

Apabila bertemu dengan orang tua, anggaplah dia lebih mulia daripada kita karena dia sudah lama beribadat

Jika berjumpa dengan orang alim, anggaplah dia lebih mulia daripada kita,karena banyak ilmu yang telah mereka pelajari dan ketahui.

Apabila melihat orang jahil, anggaplah mereka lebih mulia daripada kita,karena mereka membuat dosa dalam kejahilan, sedangkan kita membuat dosa dalam keadaan mengetahui.

Jika melihat orang jahat, jangan anggap kita lebih mulia,karena mungkin satu hari nanti dia akan insaf dan bertaubat atas kesalahannya.

Apabila bertemu dengan orang kafir, katakan didalam hati bahwa mungkin pada suatu hari nanti mereka akan diberi hidayah oleh Allah dan akan memeluk Islam, maka segala dosa mereka akan diampuni oleh Allah

Minggu, 24 November 2013

BERCERITALAH KEPADA NYA

Bolehlah masalah lebih luas dari lautan, lebih tinggi dari langit, lebih banyak dari butiran debu, lebih besar daripada gunung tetapi Maha Besar dan Maha Kuasa Allah melebihi dari segalanya yang mampu memberi pertolongan pada hambaNya.
Powered by Telkomsel BlackBerry®